Seorang pelaku eksportir memperlihat tempat penjemuran gambir yang merupakan mutu rendah. Foto: NOLI PICTURES |
Dari produksi gambir di dua provinsi ini, Indonesia menjadi negara satu-satunya yang mengekspor gambir ke India. Ekspor gambir ke India ini bukanlah hal yang baru terjalin, bahkan sudah mulai sejak beberapa abad yang lalu.
Kondisi mutu gambir bercampur dengan pupuk kimia dan tanah. Foto: NOLI PICTURES |
Kondisi itu membuat eksportir kecewa dengan mutu gambir di Sumatera Barat, karena gambir tersebut digunakan di India untuk dikonsumsi yakni menjadi permen yang disebut dengan Gutkha.
Tempat penjemuran gambir kualitas rendah. Foto: NOLI PICTURES |
Eksportir bilang India sangat bergantung pada Indonesia soal komoditas gambir ini. Karena tidak ada di negara lainnya yang memiliki perkebunan gambir.
Sangat diharapkan pada petani gambir di Sumatera Barat untuk memperbaiki mutu itu, sehingga harga di pasar pun bisa diangkat dengan nilai yang lebih layak.
Sangat diharapkan pada petani gambir di Sumatera Barat untuk memperbaiki mutu itu, sehingga harga di pasar pun bisa diangkat dengan nilai yang lebih layak.
Kualitas rendah gambir di Sumatera Barat. Foto: NOLI PICTURES |
Data dari Dinas Perkebunan Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumatera Barat, terhitung sejak tahun 2018 hingga 2021, luas lahan perkebunan gambir di Sumatera Barat terus mengalami penyusutan.
Seperti tahun 2018 luas lahan gambir di Sumbar 29.433 hektar dengan produksi 11.642,30 ton. Serta tahun 2019 luas lahan mulai terlihat berkurang menjadi 28.739,50 hektar dengan produksi 11.640 ton per tahun.
Lalu di tahun 2020 luas lahan kembali terjadi berkurang 28.014 hektar dengan produksi 11.641 ton per tahun.
Dengan mutu dan produksi yang demikian harga jual gambir di Sumatera Barat berkisar Rp60.000 hingga Rp75.000 per kilogram. Harga ini mengalami kenaikan bila dibandingkan pada awal tahun 2022 lalu yang berada dikisaran Rp35.000 hingga Rp45.000 per kilogram.
Seperti tahun 2018 luas lahan gambir di Sumbar 29.433 hektar dengan produksi 11.642,30 ton. Serta tahun 2019 luas lahan mulai terlihat berkurang menjadi 28.739,50 hektar dengan produksi 11.640 ton per tahun.
Lalu di tahun 2020 luas lahan kembali terjadi berkurang 28.014 hektar dengan produksi 11.641 ton per tahun.
Dengan mutu dan produksi yang demikian harga jual gambir di Sumatera Barat berkisar Rp60.000 hingga Rp75.000 per kilogram. Harga ini mengalami kenaikan bila dibandingkan pada awal tahun 2022 lalu yang berada dikisaran Rp35.000 hingga Rp45.000 per kilogram.
0 Comments :